Wisata Alam Sumatera Utara

       Sumatera Utara sebenarnya memiliki cukup banyak lokasi wisata alam. Namun beberapa lokasi tersebut belum terpublish atau sarana dan prasarana yang terdapat dilokasi tersebut belum mendukung sama sekali sehingga sangat sedikit pengunjung yang datang atau tidak datang kembali untuk kesekian kali dikarenakan sarana dan prasarana yang sangat minim.
          Saya yakin banyak lagi lokasi wisata alam Sumatera Utara yang cukup menarik namun belum terpublish. Dan berikut saya akan memaparkan beberapa lokasi wisata alam yang pernah saya kunjungi.

1. Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung

     Siapa yang tidak kenal kedua gunung ini...? Gunung Siabayak dan Gunung Sinabung dapat dikatakan sebagai ikon Sumatera Utara setalah Danau Toba. Gunung Sibayak dengan ketinggian sekitar 6763 ft/2062 mdpl (N 3 14.421; E 98 30.387) berada di atas Desa Doulu, kec. Berastagi, Kab. karo. Di kaki gunung Sibayak terdapat pemandian air panas Lau Debuk-debuk. Pemandian air panas ini mengandung belerang, sehingga bau belerang sangat terasa bila kita mandi di Lau debuk-debuk.

Pemandangan di sekitar kawah


Kawah Gunung Sibayak


       Gunung sinabung sebelumnya telah saya bahas di Panduan Mendaki Gunung Sinabung. Berada di Desa Kuta Gugung, Kec. Namanteran Kab. Karo memiliki danau di kaki gunungnya yang bernama Danau Lau Kawar. Danau ini termasuk kedalam kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Deleng Lancuk. Berikut beberapa dokumentasi gunung Sinabung.


Pemandangan Puncak Sinabung


Danau Lau Kawar Dari Puncak Sinabung


Danau Lau Kawar
2. Tongging

       Tongging merupakan sisi Utara dari Danau Toba. Membutuhkan waktu Sekitar 3 jam 45 menit untuk mencapainya dari Kota Medan dengan jalur Medan-Berastagi-Kabanjahe-Merek-Tongging. Dari Tongging kita juga dapat melihat keindahan air terjun Sipiso-piso. Untuk masuk ke lokasi wisata ini per-orangnya dikenai biaya masuk Rp. 5000,- dan biaya parkir Rp. 2000,-. Di Tongging kita dapat menikmati ikan bakar dari danau toba dan menikmati sambal khasnya, yaitu Sambal Tuk-tuk. Kita juga dapat menikmati keindahan Danau Toba dari ketinggian 1900 mdpl melalui puncak bukit Penatapan. Namun bukit ini tidak lagi dirawat dan dikelola. Untuk mencapai puncaknya juga hanya bisa menggunakan sepeda motor dengan medan yang cukup terjal. berikut beberapa dokumentasinya.



Pemandangan Dari Puncak Bukit
Puncak dapat dicapai dengan sepeda motor



Sipiso-piso dari kejauhan 














Pemandangan Tongging dari jalan menuju Tongging












3. Danau Linting dan Dolok Tinggi Raja

      Danau Linting terletak di Tiga Juhar, Kab. Deli Serdang dapat ditempuh dalam waktu sekitar 2 jam dari Kota Medan. Berada diketinggian 1349 ft/411 mdpl (N3 13.780 E98 43.511), Danau Linting memiliki sumber air dari mata air hangat. Ya, air di danau ini terasa hangat dan memiliki sedikit aroma belerang. Memiliki kedalaman yang belum diketahui dengan pasti (danau berbentuk seperti sumur yang sangat dalam) dan air yang hangat, kita dapat berenang didanaunya. Namun bila kita ingin berenang didanau ini, kita harus ekstra hati-hati karena danau yang sangat dalam. Untuk masuk ke danau ini kita dikenakan biaya Rp. 5000,-/orangnya. Biaya ini sudah termasuk biaya parkir, kebersihan dan biaya toilet. Berikut penampakan danau Linting.

Warna air bisa berubah lebih gelap atau lebih pucat
 













        
  Dolok Tinggi Raja sebelumnya juga sudah pernah saya bahas di Dolok Tinggi Raja. Terletak di Kabupaten Simalungun dapat ditempuh sekitar 3 jam perjalanan dari Medan. Berikut sekilas gambaran Dolok Tinggi Raja.

 











4. Air Terjun Dua Warna/Telaga Dua Warna

      Air Terjun Dua Warna/Telaga Dua Warna berada di Sibolangit. Untuk menuju air terjun ini kita memulai perjalanan dari Bumi Perkemahan Sibolangit. Dari Bumi Perkemahan ini kita menuju ke PTP VII yang merupakan lapangan perkemahan paling ujung di Bumi Perkemahan ini. Setelah itu kita kan menemukan kedai yang juga merupakan pos pelaporan untuk menuju air terjun. Untuk menuju air terjun kita dikenakan biaya administrasi sebesar Rp. 5000,-/orangnya -Saya tidak tahu pasti apakah biaya dan peraturan di sana masih tetap atau telah berubah, karena sudah cukup lama saya tidak mengunjungi air terjun ini- dan kita harus berjalan/tracking melewati hutan selama 2 jam perjalanan untuk sampai ke air terjun ini. Berikut kondisi air terjun yang warna airnya juga dapat berubah saat musim penghujan atau kemarau.











5. Tangkahan


          Nama tangkahan sudah cukup terkenal di mancanegara, sehingga wajar bila banyak wisatawan asing yang mengunjunginya. Terletak di Kabupaten Langkat, Tangkahan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3 jam lebih dari Kota Medan. Tangkahan sebenarnya masuk kedalam kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), berada diketinggian 326 ft/99 mdpl dengan koordinat GPS N3 41.148 E98 04.518. Untuk dapat mencapai Tangkahan, anda dapat menggunakan kendaraan umum seperti bus Pembangunan Semesta (PS) dari teminal Pinang Baris, Medan yang akan langsung mengantarkan anda ke Tangkahan. Bagi wisatwan lokal, Tangkahan di kenal dengan sungai dan gajahnya. Sebenarnya banyak lagi objek dan kegiatan menarik lainnya yang dapat kita lakukan di Tangkahan. Saya membahas lebih detail tentang Tangkahan di Tangkahan, The Hidden Paradise. Berikut beberapa kegiatan yang dapat dilakukan di Tangkahan.

Air terjun yang indah di Tangkahan
Naik gajah


Tubing
Lagi, Air terjun di Tangkahan
Pintu Masuk ke Gua Kalong






































     Sekian pengalaman saya mengunjungi beberapa lokasi wisata alam yang terdapat di Sumatera Utara. Semoga bermanfaat dan mari berbagi informasi. SALAM EXPLORASI....!

Comments

  1. Sikit komentar ya bang ;)
    Gunung Sinabung itu bukan di Kecamatan 'Namuteran' tapi "Namanteran".
    Air terjun Dwi Warna di "Sibolangit" bukan Sobolangit.

    Terima Kasih
    Salam RImba

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah, iya bang.
      kurang memperhatikan.
      Terima kasih atas perhatian dan sarannya.

      Salam Rimba

      Delete

Post a Comment

Popular Posts